Botol plastik yang dimaksud adalah botol air minum kemasan itu ya. Gambarnya bisa dilirik dibawah ini..
Kemasan minuman diatas sangat familiar dengan kehidupan kita sehari-hari dan produknya tersedia dalam berbagai merk..
Setelah airnya habis disedot, pernah kan kita mencoba untuk meremukkan botolnya sampai mengkerut dan bentuknya hancur?
Ada dua kejadian
Ada dua kejadian yang bisa dialami ketika kita mencoba untuk meremukkan botol kemasan air dari plastik.
Kondisi pertama adalah botol plastik yang tertutup rapat. Apakah yang terjadi jika kita ngebet ingin meremasnya?
Jelas susah..
Mengapa?
Ketika botol tertutup rapat, udara yang ada didalamnya terperangkap dan tidak menemukan jalan keluar ketika kita berusaha meremasnya.
Hasilnya botol ini tidak remuk..
Bagaimana jika kita berusaha untuk meremasnya terus dan terus sekuat tenaga?
Jika hal itu dilakukan, botol yang tidak bisa remuk karena tutupnya masih mencegah udara keluar, akan meledak..
Duarrr....
Udara yang terus digencet akan tertekan dan tekanannya semakin tinggi ketika kita terus meremasnya.
Bagian dari botol plastik yang tidak kuat menerima tekanan, akan pecah dan membuat suara letupan yang bisa bikin tubuh meloncat tanpa komando.
Kondisi kedua, kita singkirkan tutupnya dan cobalah untuk memeras botolnya. Apa yang terjadi?
Botol remuk dengan cepat..
Usaha yang dikeluarkan untuk menghancurkan botol ini tidak terlalu keras, dengan tenaga yang minim, bodi botol langsung menciut.
Mengapa seperti itu?
Udara yang ada di dalam botol yang tidak tertutup, ketika kita peras, bisa langsung lari ke luar melalui lubang yang diciptakan karena tutup botol hilang.
Plastik yang sifatnya agak lembut, bisa diremukkan dengan mudah dan bentuknya menjadi lebih kecil dibanding aslinya.
Tips!!
Simpan botol dalam keadaan remuk
Ketika membeli air minum dalam kemasan botol dan isinya sudah terkuras habis, jangan buang sembarangan.
Kalaupun memang ingin dibuang, buanglah pada tempat sampah..
Terus jangan lupa diremukkan..
Untuk apa?
Botol yang sudah remuk bentuknya menjadi lebih kecil, jadi ketika dibuang ia tidak akan memakan banyak tempat.
Tempat sampah tidak cepat penuh..
Terus masih ada lagi alasan lainnya.
Botol yang sudah hancur dan remuk ini, tidak bisa dimanfaatkan lagi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menjual minuman dengan menggunakan botol bekas yang sudah terbuang.
Kalau mau, botolnya dibawa pulang, diremukkan dan disimpan dulu sampai banyak. Terus jual deh ke pengepul.
Uangnya bisa untuk menambah tabungan..😁
 |
| source ; pixabay |
Kemasan minuman diatas sangat familiar dengan kehidupan kita sehari-hari dan produknya tersedia dalam berbagai merk..
Setelah airnya habis disedot, pernah kan kita mencoba untuk meremukkan botolnya sampai mengkerut dan bentuknya hancur?
Ada dua kejadian
Ada dua kejadian yang bisa dialami ketika kita mencoba untuk meremukkan botol kemasan air dari plastik.
- Mudah
- Susah
Mudah dan susah itu tergantung dari tutup botolnya.
Nah, apalagi maksudnya?
Nah, apalagi maksudnya?
Untuk lebih lengkapnya, kita lanjutkan lagi membacanya dibawah disertai alasan dan penjelasannya.
Baca juga :
1. Botol tertutup
Kondisi pertama adalah botol plastik yang tertutup rapat. Apakah yang terjadi jika kita ngebet ingin meremasnya?
Jelas susah..
Mengapa?
Ketika botol tertutup rapat, udara yang ada didalamnya terperangkap dan tidak menemukan jalan keluar ketika kita berusaha meremasnya.
Hasilnya botol ini tidak remuk..
Bagaimana jika kita berusaha untuk meremasnya terus dan terus sekuat tenaga?
Jika hal itu dilakukan, botol yang tidak bisa remuk karena tutupnya masih mencegah udara keluar, akan meledak..
Duarrr....
Udara yang terus digencet akan tertekan dan tekanannya semakin tinggi ketika kita terus meremasnya.
Bagian dari botol plastik yang tidak kuat menerima tekanan, akan pecah dan membuat suara letupan yang bisa bikin tubuh meloncat tanpa komando.
2. Botol terbuka
Kondisi kedua, kita singkirkan tutupnya dan cobalah untuk memeras botolnya. Apa yang terjadi?
Botol remuk dengan cepat..
Usaha yang dikeluarkan untuk menghancurkan botol ini tidak terlalu keras, dengan tenaga yang minim, bodi botol langsung menciut.
Mengapa seperti itu?
Udara yang ada di dalam botol yang tidak tertutup, ketika kita peras, bisa langsung lari ke luar melalui lubang yang diciptakan karena tutup botol hilang.
Plastik yang sifatnya agak lembut, bisa diremukkan dengan mudah dan bentuknya menjadi lebih kecil dibanding aslinya.
Tips!!
Simpan botol dalam keadaan remuk
Ketika membeli air minum dalam kemasan botol dan isinya sudah terkuras habis, jangan buang sembarangan.
Kalaupun memang ingin dibuang, buanglah pada tempat sampah..
Terus jangan lupa diremukkan..
Untuk apa?
Botol yang sudah remuk bentuknya menjadi lebih kecil, jadi ketika dibuang ia tidak akan memakan banyak tempat.
Tempat sampah tidak cepat penuh..
Terus masih ada lagi alasan lainnya.
Botol yang sudah hancur dan remuk ini, tidak bisa dimanfaatkan lagi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menjual minuman dengan menggunakan botol bekas yang sudah terbuang.
Kalau mau, botolnya dibawa pulang, diremukkan dan disimpan dulu sampai banyak. Terus jual deh ke pengepul.
Uangnya bisa untuk menambah tabungan..😁
Baca juga :
Post a Comment for "Alasan Mengapa Botol Plastik Tertutup Susah Diremukkan atau Dipelintir"