Materi tentang campuran bisa diperoleh pada pelajaran IPA dan sekarang kita akan membahas sedikit tentang perbedaan keduanya.
Mari lanjutkan..
Campuran homogen
Campuran homogen adalah campuran yang zat terlarutnya menjadi satu kesatuan dengan zat pelarutnya atau cairan. Zat terlarut "larut" sempurna dalam zat pelarut (air)
Contohnya antara lain :
Untuk larutan garam juga menggunakan prinsip yang sama dan itulah mengapa air laut dijemur untuk menghilangkan airnya sehingga tersisa garam saja yang siap dipanen petani.
Campuran heterogen
Kebalikan dari campuran homogen adalah campuran heterogen, yaitu campuran yang zat terlarutnya tidak larut ke dalam cairan (pelarutnya).
Contohnya :
Mari lanjutkan..
Campuran homogen
Campuran homogen adalah campuran yang zat terlarutnya menjadi satu kesatuan dengan zat pelarutnya atau cairan. Zat terlarut "larut" sempurna dalam zat pelarut (air)
Contohnya antara lain :
- Gula larut dalam air
- garam larut dalam air
- Sirup
- Kecap
- Minuman teh
- Adonan tepung/kue
- Susu
- Sabun cair
- Campuran semen dan air
Semua campuran diatas menjadi satu dengan zat pelarutnya (air) dan tidak bisa dipisahkan secara manual.
Ciri campuran homogen adalah :
- zat terlarut hilang sempurna (larut) ke dalam zat pelarut
- tidak bisa dipisahkan menggunakan saringan, harus menggunakan proses destilasi atau lainnya
- zat terlarut menyebar sempurna ke setiap bagian air (pelarut)
- Tidak menghasilkan endapan
Jika kita ingin mendapatkan gula dari larutan gula, menggunakan saringan tidaklah mungkin, harus menggunakan proses destilasi.
Proses ini dilakukan dengan cara memanaskan larutan, sehingga :
- Air perlahan-lahan menguap
- Jika air sudah habis, maka yang tersisa adalah gula itu sendiri.
Untuk larutan garam juga menggunakan prinsip yang sama dan itulah mengapa air laut dijemur untuk menghilangkan airnya sehingga tersisa garam saja yang siap dipanen petani.
Campuran heterogen
Kebalikan dari campuran homogen adalah campuran heterogen, yaitu campuran yang zat terlarutnya tidak larut ke dalam cairan (pelarutnya).
Contohnya :
- Campuran pasir dan air
- Campuran tanah dan air
- Campuran batu dan air
- Campuran serbuk besi dengan air
Dari beberapa contoh diatas, terlihat dengan jelas bahwa zat yang ingin dilarutkan ke dalam air tidak akan pernah larut.
Sehingga ciri-ciri campuran homogen adalah :
- Zat terlarut tidak larut dalam air
- Bisa dipisahkan dengan menggunakan saringan
- Zat terlarut akan mengendap didasar wadah atau menghasilkan endapan
Kesimpulan
Seperti itulah perbedaan dari campuran homogen dan heterogen, bisa dibedakan dari ciri-ciri yang melekat di keduanya.
Perbedaan utama adalah campuran homogen itu zat terlarut menyatu (larut) dengan zat pelarut sedangkan campuran heterogen zat terlarut tidak menyatu sempurna dengan zat pelarut.
Baca juga :
Artikel ini sangat membantu ku dalam mengerjakan pr ku A LOVE YOU BLOGSPOT 😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘 AKU CINTA KAMU SAYANG 02 -03 -2019
ReplyDeleteP
ReplyDeleteHebat
ReplyDeleteKerennnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn bangetttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttt makasiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii banyakkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk
ReplyDelete